MEDAN – Sekitar 30 relawan kecamatan mengikuti Pelatihan Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) yang digelar Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Medan di Ruang Rapat Gedung UTD PMI Kota Medan Lt.3, 27-30 Desember 2016.
Dalam sambutannya, Ketua PMI Kota Medan, Drs. H. Musa Rajek Shah, M.Hum melalui Wakil Ketua Bidang (Wakabid) Penanggulangan Bencana, Drs. M. Rifai, M.Pd menjelaskan, Pelatihan Sibat digelar mengingat banyaknya bencana yang terjadi di Kota Medan.Dengan pelatihan tersebut, para relawan yang tersebar di kecamatan se-Kota Medan diharapkan dapat berperan sebagai ujung tombak dalam penanganan bencana yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Karena saat ini, PMI tidak lagi hanya soal donor darah, juga permasalahan sosial dan kemanusiaan.
“Dalam menjalankan fungsinya untuk pelayanan masyarakat, PMI sangat membutuhkan relawan-relawan yang sigap membantu program-program PMI Kota Medan. Khususnya dalam penanganan bencana yang belakangan terjadi, seperti banjir maupun kebakaran. Diharapkan, dengan pelatihan ini, PMI dapat dirasakan kehadirannya di tengah-tengah masyarakat,” ucap M. Rifai sekaligus membuka pelatihan dengan penyematan badge peserta pelatihan secara simbolis, Selasa (27/12/2016).
Untuk itu, seluruh relawan diharapkan mengikuti seluruh pelatihan dengan baik. Dengan demikian, materi yang dipelajari dapat siterapkan di tengah-tengah masyarakat, khususnya saat terjadi bencana. Tentunya tetap berkoordinasi dengan PMI Kota Medan.
Sebelumnya Ketua Panitia Pelatihan Sibat, Leo Marthin Hutabarat melaporkan, kegiatan yang digelar hingga Jumat (30/12/2016) nanti diikuti 30 relawan kecamatan. Diantaranya, Medan Marelan, Medan Deli, Medan Tembung, Medan Timur, Medan Polonia dan Medan Perjuangan. Adapun materi yang diberikan berupa Kepalangmerahan, Pengantar KBBM Pertama, Pengurangan Resiko Bencana (PRB), Penyadaran Masyarakat Terhadap Resiko Bencana, Pemetaan Bahaya, Kerentanan, Resiko dan Kapasitas (BKRK), System Peringatan Dini/Early Warning System (EWS), Pengantar Tanggap Darurat Bencana, Muatan Lokal (Pertolongan Pertama).
Kegiatan tersebut mendapat apresiasi dari PMI Sumut. Diharapkan ada tindak lanjut untuk meningkatkan kapasitas masing-masing relawan dalam mengatasi dan penanggulangan bencana. Salah satunya simulasi terhadap bencana yang kerap terjadi seperti banjir.
Turut hadir, Wakabid. Organisasi dan Sumber Daya, H. Meiji Morico, SH, M.Kn, Wakabid Pengembangan Citra & Hub. Antar Lembaga, Drs. Arman Samara, SH, Wakabid. Relawan dan PMR, Esti Pibrianto, S.Pd, Dirut UTD dr Harry Butarbutar, Sp.B, Koordinator Satgana, Wan Agus Baros, Kepala Markas, Zulhamsyah, Wakabid. Relawan dan PMR PMI Sumut M. Fitri Rahmadana dan Sekretaris PMI Sumut, Drs. Edi Siswanto. (red)